Pages

Biografi Adz-Dzahabi

Monday, December 14, 2015

Namanya adalah Muhammad bin Ahmad bin Utsman bin Qayimaz bin Asy-Syaikh Abdullah At-Turkimani Al-Fariqi, Ad-Dimasyqi Asy-Syafi’i, Syamsuddin Abu Abdillah Adz-Dzahabi.
Lahir pada bulan Rabiul Akhir tahun 673 Hijriah di desa Kafr Bathna.

Perjalanan Menuntut Ilmu

Adz-Dzahabi mulai menuntut ilmu saat berumur 18 tahun dan fokus pada kajian qira’at dan hadits. Ia mencurahkan seluruh hidupnya untuk mempelajari hadits, serta berguru pada banyak ulama. Bahkan beliau pun belajar pada orang yang tidak disukainya.


Adz-Dzahabi sebenarnya sangat menyukai perjalanan menuju ke daerah-daerah yang disana terdapat banyak ulama. Namun kedua orangtuanya seringkali tidak merestui keinginan Adz-Dzahabi untuk melakukan perjalanan menuntut ilmu ke negeri yang jauh. Hal ini disebabkan Adz-Dzahabi merupakan anak satu-satunya dari kedua orangtuanya. Mereka sangat mengkhawatirkannya. Oleh sebab itu Adz-Dzahabi sering terlambat dalam menuntut ilmu, karena ia seorang anak yang taat dan patuh pada wasiat dan nasehat kedua orangtuanya.

Namun saat berumur 20 tahun, Adz-Dzahabi mulai diizinkan oleh kedua orangtuanya untuk melakukan perjalanan menuntut ilmu. Itupun dengan syarat tidak melebihi masa 4 bulan. Ia pun bepergian menemui banyak ulama yang berada di Damaskus, Suriah, Lebanon, Yordania, dan Palestina. Adz-Dzahabi singgah di Mesir pada 690 Hijriah, kemudian ke Mekah untuk menunaikan haji pada 698 Hijriah.

Guru-Gurunya

Sebagian besar data biografinya menunjukkan bahwa jumlah guru Adz-Dzahabi diperkirakan sebanyak seribu tiga ratus orang. Di antaranya adalah Ibnu Farah Al-Isybili, Abu Al-Abas Al-Hajjar, Abu Al-Fahdl bin Asakir, Ibrahim bin Daud.

Adapun teman-temannya antara lain: Abu Al-Hajjaj Al-Mizzi, Ibnu Taimiyah, Ilmuddin Al-Barzali, Taqiyuddin As-Subki, Ibnu Al-Qayyim Al-Jauziyah.

Karya-Karyanya
Karya tulis Adz-Dzahabi sangatlah banyak, baik dalam kajian qira’at, hadits, akidah, ushul fikih, sejarah, maupun biografi. Karya-karyanya di antaranya: Mustadrak Al-Hakim, Al ‘Ulwu, Al-Kabair, Tadzkirah Al-Huffazh, Tarikh Al-Islam wa Wafayat Al-Masyahir wa Al-A’lam, Tarikh Al-Islam, As-Sirah An-Nabawiyah, A’lam An-Nubala.

Meninggalnya
Adz-Dzahabi meninggal pada 13 Dzulqa’dah 748 Hijriah di Damaskus dan dimakamkan di pekuburan Bab Ash-Shaghir. Sebelum meninggal, Adz-Dzahabi sempat sakit untuk beberapa lama.

Sumber:
Syaikh Ahmad Farid. 2006. 60 Biografi Ulama Salaf terjemah: Masturi Irham dan Asmu’i Taman. Pustaka Al-Kautsar: Jakarta.


Subscribe your email address now to get the latest articles from us

No comments:

Post a Comment

 
Copyright © 2015. Tapis Jakarta.
Design by Herdiansyah Hamzah - Distributed By Blogger Templates
Creative Commons License