Pages

Melihat Keindahan Tapis Krui

Thursday, November 19, 2015

Salah satunya Tapis tenunan khas daerah Krui Pesisir Barat Lampung atau yang umum masyarakt kenal Tapis Krui. Tapis Krui biasanya dulu dipakai dalam upacara-upacara adat oleh keluarga ningrat dan saat ini bebas digunakan oleh masyarakat.
Kain tapis yang merupakan kerajinan tenun tradisional masyarakat Lampung ini dibuat dari benang katun dan benang emas. Benang katun adalah benang yang berasal dari bahan kapas dan digunakan sebagai bahan dasar dalam pembuatan kain tapis, sedangkan benang emas dipakai untuk membuat ragam hias pada tapis dengan sistem sulam.
Seiring perkembangan zaman, Kain Tapis Krui banyak juga mengalami perkembangan dan perubahan, baik pada aspek makna simbolis-filosofis yang terkandung dalam kain, maupun pada bentuk fisik dan ragam motifnya. Perubahan makna simbolis-filosofis motif Kain Tapis Krui merupakan perubahan hal yang paling esensial. Jika pada awalnya pembuatan motif disesuaikan dengan keperluan-keperluan adat yang spesifik atau mengungkapkan pesan-pesan tertentu, maka saat ini motif Kain Tapis Krui hanya dilihat dari aspek keindahannya semata. (baca juga: koleksi tapis kaligrafi)
Menurut Kadis Koperindag Pemkab Pesisir Barat Edy Mukhtar, SP “ saat ini pengrajin Tapis Krui yang berjumlah 47 pengrajin. Mereka tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Pesisir Barat. Untuk jenis motif Tapis Krui saat ini ada masih dapat dijumpai beberapa corak, antara lain yaitu motif Pucuk Rebung, motif ketupat, motif inuh, motif Cucuk Andak” ujarnya.
Untuk diketahui bahwa Tapis Krui yang salahsatunya memiliki corak khusus adalah Tapis Pulau pisang dan yang mulai langka adalah Tapis Inuh.  Seperti disampaikan salah seorang pengrajin Tapis Krui, Tapis Inuh biasanya hanya dimiliki oleh beberapa orang kerabat Saibatin (sebutan raja bagi masyarakat pesisir) dan saat ini sudah sangat langka dan hanya tersisa beberapa saja.

www.saibumi.com

Subscribe your email address now to get the latest articles from us

No comments:

Post a Comment

 
Copyright © 2015. Tapis Jakarta.
Design by Herdiansyah Hamzah - Distributed By Blogger Templates
Creative Commons License